Materi IPA Kelas VI Tema 1
Materi IPA Kelas VI Tema 1
Materi IPA Kelas VI tema 1 yang bertema Selamatkan Makhluk Hidup terdiri atas perkembangbiakan hewan dan tumbuhan. Perkembangbiakan tumbuhan terdiri atas perkembangbiakan secara vegetatif (alami dan buatan), serta secara generatif. Perkembangbiakan hewan terdiri atas perkembangbiakan secara vegetatif dan generatif.
Nah, karena satu tema materi kita selesai, saatnya kita melakukan penilaian harian (PH). Agar kalian lebih siap dan lebih mudah dalam mempelajari materi IPA tema 1 ini, berikut adalah rangkuman materinya.
Soal Ulangan dapat dikerjakan pada link Penilaian Harian IPA Tema 1
1. Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan
Tumbuhan, sebagaimana makhluk hidup lainnya juga melakukan perkembangbiakan untuk melestarikan jenisnya agar tidak punah. Perkembangbiakan tumbuhan ada dua macam, yaitu perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif.
Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan yang dilakukan dengan penyerbukan dan pembuahan. Perkembangbiakan vegetatif adalah perkembangbiakan tanpa pembuahan dan penyerbukan.
A. Bagian-Bagian Bunga
Perkembangbiakan ini biasanya terjadi pada bunga. Oleh karena itu, mari kita pelajari terlebih dahulu bagian-bagian bunga. Perhatikan gambar berikut ini ya...
sumber gambar : google image dengan editing
Pada gambar tersebut tampak bagian bunga diantaranya putik, serbuk sari, dan mahkota bunga.
a. Putik berfungsi sebagai organ reproduksi betina
b. Benang sari atau serbuk sari berfungsi sebagbai organ reproduksi jantan
c. Mahkota bunga berfungsi untuk menarik perhatian serangga
d. Kelopak bunga berguna untuk melindungi bunga saat masih kuncup
sumber gambar : google image
B. Penyerbukan dan Pembuahan
Perkembangbiakan generatif tumbuhan diawali dengan proses penyerbukan, dilanjutkan dengan proses pembuahan. Penyerbukan adalah sampainya serbuk sari ke kepala putik. Pembuahan adalah bersatunya inti sel kelamin jantan dan betina.
Berdasarkan asal serbuk sari dan putik, penyerbukan terdiri dari 4 macam yaitu :
1. Penyerbukan sendiri
2. Penyerbukan tetangga / serumah
3. Penyerbukan silang
4. Penyerbukan bastar
Mari kita pelajari satu persatu
1. Penyerbukan Sendiri
Coba kalian perhatikan gambar berikut
sumber gambar : google image dengan editing
Pada gambar di atas tampak satu bunga di mana serbuk sari sampai ke kepala putik, sehingga dapt diartikan bahwa penyerbukan sendiri adalah penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari satu bunga itu sendiri
2. Penyerbukan Tetangga / Serumah
Coba perhatikan gambar berikut
sumber gambar : google image dengan editing
Gambar tersebut menunjukkan dua buah bunga dalam satu tangkai (satu pohon) di mana serbuk sari bunga yang satu sampai ke putik bunga yang lain. Penyerbukan tetangga adalah penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari berasal dari dua bunga tetapi masih satu pohon.
3. Penyerbukan Silang
Yuk mencermati gambar lagi
sumber gambar : google image dengan editing
Gambar tersebut menunjukkan serbuk sari pada pohon jagung pertama sampai pada putik (rambut jagung) pohon kedua. Hal ini berarti penyerbukan silang adalah penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari dua bunga, dua pohon tetapi jenisnya sama. Contohnya bunga mawar merah dengan mawar merah.
4. Penyerbukan Bastar
Coba kalian perhatikan gambar bunga berikut
Gambar tersebut adalah gambar bunga pukul 4 atau Mirabilis jalapa. Jika kalian perhatikan bunga-bunga tersebut memiliki corak yang berbeda-beda. Mengapa hal itu dapat terjadi?
Inilah jawabannya
sumber gambar : google image dengan editing
Corak bunga yang berbeda-beda tersebut terjadi karena penyerbukan bastar yaitu Penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari dua bunga, dua pohon yang jenisnya berbeda. Contohnya bunga mawar merah dengan mawar putih.
Di alam ini, tumbuhan sering kali dibantu dalam penyebaran serbuk sari untuk menuju putik bunga lainnya. Komponen alam yang membantu penyerbukan disebut agen penyerbukan.
Agen-agen penyerbukan tersebut diantaranya angin, serangga, air, kelalawar dan manusia.
1. Ciri tumbuhan yang penyerbukannya dibantu oleh angin
Perhatikan gambar tumbuhan berikut
sumber gambar : google image
Tumbuhan yang dibantu angin dalam penyerbukannya memiliki ciri :
a. serbuk sari ringan dan banyak
b. tidak memiliki nektar
c. warnanya tidak menarik / tidak mencolok
d. tidak memiliki bau yang khas
2. Ciri tumbuhan yang penyerbukannya dibantu serangga
Gambar tersebut menunjukkan adanya serangga yang hinggap pada setangkai bunga. Secara tidak sengaja, kupu-kupu tersebut dapat membawa serbuk sari bunga yang satu ke bunga yang lain.
Terlihat pada gambar tersebut kupu-kupu mendatangi bunga yang berwarna cerah. Oleh karena itu, bunga yang penyerbukannya dibantu oleh serangga memiliki ciri :
1. bunganya memiliki mahkota berwarna mencolok / menarik
2. memiliki nektar
3. memiliki bau yang khas
4. serbuk sarinya lengket
c. Penyerbukan tumbuhan yang dibantu pada manusia
Terkadang, angin maupun hewan lain tidak dapat membantu proses penyerbukan karena letak organ reproduksi bunga yang sulit dijangkau. Apabila hal ini terjadi maka agen yang dapat membantu adalah manusia. Tumbuhan yang penyerbukannya dibantu oleh manusia adalah vanili dan salak
2. Perkembangbiakan Vegetatif Alami Tumbuhan
Tumbuhan dapat melakukan perkembangbiakan secara generatif dan vegetatif. secara generatif, tumbuhan berkembang biak menggunakan biji yang dihasilkan dari proses penyerbukan dan pembuahan. Sedangkan secara vegetatif, tumbuhan menggunakan bagian tubuhnya untuk menhasilkan individu baru.
Perkembanbiakan vegetatif pada tumbuhan, ada dua macam, yaitu alami dan buatan. Pada kajian kali ini, kita akan membahas mengenai perkembangbiakan vegetatif alami pada tumbuhan.
Perkembangbiakan vegetatif alami pada tumbuhan terdiri dari 8 macam, yaitu :
a. umbi akar
b. umbi batang
c. umbi lapis
d. akar tinggal / rhizoma
e. geragih / stolon
f. tunas
g. membelah diri
h. spora
Mari kita bahas satu persatua. Umbi Akar
umbi akar merupakan akar yang menggembung di dalam tanah. contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi akar adalah dahlia, wortel dan lobak
sumber gambar : google image
b. Umbi Batang
Umbi batang merupakan batang yang beralih fungsi sebagai tempat penyimpanan makanan dengan calon-calon tunas kecil yang berada di sekitarnya yang dapat tumbuh menjadi tanaman baru. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi batang adalah kentang, gadung, gembili dan ubi jalar
sumber gambar : google image
c. Umbi Lapis
Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi lapis adalah bawang-bawangan seperti bawang merah, bawang putih dan bawang bombay
sumber gambar : google image
d. Akar Tinggal / Rhizoma
Akar tinggal merupakan tunas yang tumbuh pada batang tanaman yang tumbuh secara mendatar di tanah. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan rhizoma adalah dari bangsa jahe-jahean seperti jahe, kunyit, temulawak, dan lainnya.
sumber gambar : google image
e. Geragih / Stolon
Geragih adalah batang yang menjalar secara terus menerus dan di ruas batang dapat mencul tunas-tunas baru. Contohnya semanggi, arbei, rumput teki, dan strowberi
sumber gambar : google image
f. Tunas
Tunas merupakan tumbuhan anakan yang muncul di samping tubuh induknya. tumbuhan-tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas diantaranya bambu, tebu, dan nanas.
sumber gambar : google image
Selain tunas batang, terdapat pula tunas adventif yang tumbuh pada akar maupun daun. Cocor bebek, cemara, kesemek dan sukun merupakan tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas adventif.
g. Membelah Diri
Tidak hanya hewan bersel satu yang dapat melakukan proses membelah diri sebagai salah satu cara melestarikan jenisnya. Tumbuhan bersel satu juga melakukan proses membelah diri untuk berkembang biak. Tumbuhan yang dimaksud adalah ganggang hijau biru
sumber gambar : google image
h. Spora
Tumbuhan tertentu berkembang biak menggunakan spora, seperti lumut, paku-pakuan dan jamur
sumber gambar : google image
3. Perkembangbiakan Vegetatif Buatan Pada Tumbuhan
Anak-anak mari kita lanjutkan pembahasan kita pada materi selanjutnya. Jika kemarin kita telah mempelajari perkembangbiakan vegetatif alami pada tumbuhan.
Perkembanbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan merupakan proses perkembangbiakan yang dilakukan dengan bantuan manusia. Macam perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan ada 3, yaitu :
a. cangkok
b. stek
c. merunduk
Perlu diingat bahwa ada istilah sambung pucuk atau mengenten dan okulasi atau menempel, bukanlah termasuk perkembangbiakan vegetatif buatan. hal ini terjadi karena keduanya tidak menghasilkan indvidu baru, sebagaimana prinsip dari perkembanbiakan itu.
Mari kita bahas satu persatu.
A. Cangkok
sumber gambar : google image
Mencangkok merupakan salah satu cara perkembangbiakan yang sangat populer terutama pada tanaman buah-buahan.
Tumbuhan dapat dicangkok apabila memiliki kambium
Contoh tanaman yang dapat dicangkok adalah tanaman buah-buahan seperti mangga, jambu, durian dan lainnya
Bagaimanakah caranya?
1. pilihlah cabang tanaman yang sehat, kemudian kupaslah bagian kulit dan kambiumnya. Jangan sampai terkena xilemnya (bagian yang berwarna putih atau kekuningan)
2. Tutup dengan tanah yang gembur, kemudian bungkus dengan plastik yang diberi lubang-lubang kecil atau sabut kelapa
3. ikatlah dnegan tali, lakukan penyiraman secara teratur
4. apabila sudah tumbuh akar, cabang cangkokan dapat dipotong kemudian ditanam
Mudah bukan? Kalian dapat mencobanya sendiri di rumah, tetapi hati-hati ya saat menggunakan pisau
Mencangkok memiliki keuntungan dan kerugian. Keuntungan mencangkok adalah anakan yang dihasilkan akan sama sifatnya dengan induknya. Artinya, jika buah yang dicangkok berasa manis, maka anakannya juga akan berasa manis. Keuntungan kedua adalah tanaman akan lebih cepat berbuah jika dibandingkan dengan menanam menggunakan biji. Kerugian mencangkok adalah tanaman anakan akan lebih cepat roboh, karena akar tanaman anakan adalah akar serabut.
B. Stek
sumber gambar : google image
Stek merupakan salah satu cara perkembangbiakan vegetatif buatan yang paling mudah untuk dilakukan. Mengapa? Karena kita hanya tinggal memotong batang tanaman yang kita inginkan kemudian menanamnya ke tanah atau media tanam. Tanaman-tanaman yang biasa distek diantaranya mawar, sansivera, singkong, cemara dan lainnya.
Apabila bagian yang ditanam adalah batangnya, seperti singkong, maka disebut stek batang. Sedangkan apabila yang ditanam adalah daunnya, misalnya cocor bebek, maka disebut stek daun.
C. Merunduk
Merunduk merupakan salah satu cara perkembangbiakan yang dilakukan dengan cara merundukkan batang tanaman ke tanah, kemudian menimbunnya dengan tanah. Apabila bagian yang ditimbun sudah tumbuh akar, maka dapat dipotong kemudian ditanam.
Tanaman-tanaman yang dapat dirundukkan diantaranya apel, melati, alamanda, dan stroberi.
4. Perkembangbiakan Generatif pada Hewan
Sebagaimana makhluk hidup lainnya, hewan juga melakukan perkembangbiakan dengan tujuan melestarikan jenisnya agar tidak punah.
Hewan berkembang biak dengan dua cara, yaitu generatif (secara kawin) dan vegetatif (tidak kawin). Peda pembahasan kali ini, kita akan mempelajari perkembangbiakan hewan secara generatif.
Perkembangbiakan hewan secara generatif ada 3 macam, yaitu
- ovipar (bertelur)
- vivipar (melahirkan)
- ovovivipar (bertelur melahirkan)
Mari kita bahas satu persatu.
1. Ovipar
Ovipar artinya bertelur.
cara mengingatnya ada huruf O = telur
Ciri hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur adalah :
- tidak memiliki daun telinga
- tidak memiliki kelenjar susu
- tidak memiliki masa mengandung
- tidak memiliki rahim
- penutup tubuhnya berupa sisik atau bulu
Contoh hewan ovipar diantaranya :
- unggas (ayam, itik, burung)
- reptil (ular, penyu, kura-kura)
- insekta / serangga
- ikan
- platipus
2. Vivipar
sumber gambar : google image dengan editing
Vivipar artinya melahirkan
cara mengingatnya VIVI = perempuan --> melahirkan
Ciri hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan adalah
kebalikan yang ovipar yaaa :
- memiliki daun telinga
- memiliki kelenjar susu
- memiliki masa mengandung
- memiliki rahim
- penutup tubuhnya berupa kulit
Contoh hewan vivipar adalah dari golongan mamalia, misalya anjing, kucing, kambing, gajah dan lain-lain
3. Ovovivipar
Ovovivipar artinya bertelur melahirkan
cara mengingat ada ovo dan vivi
Pada hewan ovovivipar, telur yang dihasilkan akan dierami di dalam tubuh induk hingga menetas kemudian baru dilahirkan.
Contoh hewan yang berkembangbiak dengan ovovivipar adalah hiu, ikan pari, ular boa dan beberapa jenis kadal
Pembuahan pada Hewan
Perkembangbiakan generatif pada hewan selalu diawali dengan pembuahan, yaitu bersatunya inti sel kelamin jantan dan betina.
Pembuahan ada dua, yaitu
1. internal (di dalam tubuh induk betina) contohnya pada mamalia, unggas, reptil)
2. eksternal (di luar tubuh induk) contohnya pada ikan dan katak
5. Perkembangbiakan Vegetatif pada Hewan
Hewan, selain melakukan perkembangbiakan secara generatif (kawin), terdapat pula beberapa hewan yang melakukan perkembangbiakan secara vegetatif (tidak kawin). Perkembangbiakan vegetatif pada hewan ada empat macam, yaitu :
- tunas
- membelah diri
- fragmentasi
- partenogenesis
Mari kita pelajari bersama.
1. Tunas
Hewan yang berkembang biak dengan tunas diantaranya hydra, anemon laut dan ubur-ubur
Tunas akan tumbuh di tubuh induknya, kemudian setelah beberapa lama akan terlepas dari induknya.
2. Fragmentasi
Fragmentasi merupakan cara perkembangbiakan vegetatif pada hewan yang berupa pemotongan tubuh menjadi beberapa bagian. Bagian tubuh yang terpotong tersebut nantinya akan tumbuh menjadi individu baru. Contohnya adalah cacing pipih (Planaria, sp) dan bintang laut.
3. Membelah Diri
Proses perkembangbiakan dengan cara membelah diriumumnya dilakukan oleh hewan-hewan bersel satu.
Hewan yang berkembang biak dengan membelah diri adalah Amoeba, Paramecium dan Protozoa
4. Partenogenesis
Perkembangbiakan dengan cara partenogenesis adalah perkembangbiakan yang terjadi tanpa melalui pembuahan. Partenogenesis hanya dapat terjadi pada kondisi tertentu saja, misal saat hewan betina tidak menemukan ppasangan. Contoh hewan yang melakukan partenogenesis adalah komodo.
Demikian materi Penilaian harian kita, selamat belajar dan link untuk PH akan diberikan kemudian.
Terus belajar di www.akucintamentari.com
Posting Komentar untuk "Materi IPA Kelas VI Tema 1"
Berkomentar dengan baik. Mohon tidak spam.