Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bunyi dan Alat Musik

 

Bunyi dan Alat Musik 

Bunyi merupakan salah satu bentuk energi. Bunyi berasal dari benda yang bergetar. Benda-benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi. Di lingkungan kita banyak sekali salah satunya adalah alat musik. Bunyi sebagai bentuk energi dapat merambat melalui benda padat, cair maupun gas. Pada pembahasan kali ini kita akan membahas mengenai alat musik, tinggi rendah bunyi dan cara meredam bunyi. Materi ini merupakan materi yang sering muncul pada ujian kelas VI.

A. Alat Musik dan Cara Memainkannya
Sebagaimana kita ketahui, alat musik dapat menghasilkan bunyi karena ada bagian-bagian dari alat musik tersebut yang bergetar karena dimainkan. Berikut ini contoh alat musik dan cara memainkannya :
  • alat musik gesek contohnya biola, cello rebab dan contre bass
  • alat musik petik contohnya gitar, kecapi, siter, harpa dan sasando
  • alat musik pukul contohnya drum, timpani, rebana, gong, kenong
  • alat musik tiup contohnya seruling, flute, terompet, klarinet, harmonika
  • alat musik getar contohnya angklung dan marakas


B. Tinggi Rendah Bunyi
Kita mengenal bunyi tinggi dan bunyi rendah, atau yang biasa dikenal dengan nada tinggi dan nada rendah. Tinggi rendahnya suatu nada ditentukan oleh frekuensinya. Telinga kita dapat mendengar bunyi yang berfrekuensi 20 - 20.000 Hz atau yang disebut dengan audiosonik. Pada soal ujian kelas VI, yang sering muncul adalah cara menghasilkan bunyi rendah dan tinggi pada alat musik seperti seruling, gitar dan gelas atau botol yang berisi air.
  • Gitar
Gitar merupakan alat musik yang sumber bunyinya berasal dari dawai atau senar yang digetarkan. Untuk menghasilkan bunyi dengan nada tinggi kita dapat mengencangkan dawai atau senarnya. Sedangkan untuk menghasilkan nada rendah, caranya adalah dengan mengendorkan dawainya
  • Seruling
Tinggi rendah bunyi pada seruling ditentukan oleh banyak sedikitnya kolom udara. Semakin banyak lunang yang ditutup, maka bunyi yang dihasilkan akan semakin rendah. Demikian pula sebaliknya, semakin banyak lubnag yang dibuka maka bunyinya akan semakin tinggi.
  • Gelas / botol berisi air
Gelas atau botol berisi air biasanya disebut gelas bernyanyi. Tinggi rendahnya bunyi pada gelas juga tergantung banyak sedikitnya kolom udara. Semakin sedikit air dalam gelas / botol maka bunyi yang dihasilkan semakin tinggi atau nyaring. Semakin banyak air di dalam gelas maka bunyi yang dihasilkan semakin rendah. 

Yang perlu kalian perhatikan adalah untuk gelas atau botol yang berisi air ya..Bunyi rendah dan tinggi akan berbeda dengan perlakuannya.
  • jika dipukul : yang bernada tinggi adalah gelas atau botol yang airnya sedikit
  • jika botol ditiup : yang bernada tinggi adalah botol yang berisi banyak air

Pada saat dipukul, getaran akan menghasilkan gelombang bunyi yang dihantarkan melalui air. Apabila gelas diisi dengan air yang banyak maka semakin sedikit getaran yang dihasilkan sehingga membuat suara menjadi rendah. Sedangkan jika air yang dituang  sedikit, maka getaran yang dihasilkan akan semakin banyak yang menjadikan suara menjadi tinggi.

C. Cara Mencegah Pantulan Bunyi
Salah satu sifat bunyi adalah dapat dipantulkan. Bunyi akan dipantulkan jika melalui permukaan yang keras dan akan diserap jika melalui permukaan yang lunak. Macam-macam bunyi pantul ada dua, yaitu gaung dan gema. 
  • Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar bersamaan dengan bunyi aslinya.
  • Gema adalah bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli menghilang. Gema biasanya terjadi pada jarak yang jauh dari sumber bunyi. 
Pada bioskop, studio musik dan berbagai ruangan biasanya tidak boleh ada pantulan bunyi agar bunyi asli tidak terganggu. Salah satu cara untuk meredam bunyi. Bahan-bahan yang digunakan untuk meredam bunyi adalah bahan yang berpori, contohnya :
  • busa
  • gabus
  • karet
  • kayu
  • kain

Agar kalian lebih mudah memahami materi ini, simaklah video berikut.
Wajib disimak ya



Tugas 
Ayo uji pemahaman kalian mengenai materi ini, silakan kalian kerjakan soal berikut :

1. Benda-benda berikut yang mampu menyerap bunyi untuk meredam gaung adalah....

  1. Kayu, wol, karet, aluminium foil
  2. Kain, busa, karet, sterofom
  3. Karet, gabus, seng, busa
  4. Wol, kain, karet, besi

 

2.    Perhatikan benda-benda berikut!

1)   kain

2)   wol

3)   seng

4)   karet

5)   busa

    Benda di atas yang dapat menyerap bunyi untuk mengurangi gaung adalah....

  1. 1, 2, 3, dan 4
  2. 2, 3, 4, dan 5
  3. 3, 4, 5, dan 1
  4. 1, 2, 4, dan 5
3. Perhatikan gambar berikut :

Cara menghasilkan bunyi rendah pada alat musik tersebut adalah … .

A.   mengendorkan dawai

B.   memetik dengan keras

C.   memetik dengan pelan

D.  mengencangkan dawai



4. Perhatikan gambar berikut :


Apabila salah satu botol penuh dengan air dan botol lainnya airnya lebih sedikit dari botol   yang penuh, dan botol dipukul secara bergantian, bunyi yang akan terdengar adalah … .

A.  Botol yang penuh dengan air menghasilkan bunyi sama tinggi dengan botol lainnya

B.  Botol yang penuh dengan air menghasilkan bunyi sama rendah dengan botol lainnya

C.  Botol yang penuh dengan air menghasilkan bunyi lebih rendah dibandingkan dengan botol lainnya

D.  Botol yang penuh dengan air menghasilkan bunyi lebih tinggi dibandingkan dengan botol lainnya


5. Benda berikut yang paling baik untuk mencegah gaung yaitu ….

A.    kain dan  kaca

B.    keramik dan kain

C.    seng dan batu bata

D.    kardus dan  sabut kelapa


Kirimkan jawaban kalian (Jawaban saja) ke WhatsApp ibu paling lambat jam 20.00 di hari yang sama ya.



 


3 komentar untuk "Bunyi dan Alat Musik"